24 July 2016

Cara Instal Canonscan Lide 110



Scanner canon lide 110 merupakan variasi produk terbaru yang dikeluarkan oleh pabrikan electronik besar asal JEPANG. Scanner yang kompak dan efisien bentuk desainnya, dengan desain solid. Anda akan melihat warna hitam yang begitu berkesan kokoh baik dari interior maupun eksterior. Selain itu tertera berbagai tombol dengan fungsi masing-masing yang dibuat lebih halus atau tidak terlalu menonjol yang ditempatkan secara strategis pada bagian depan alat. Tentu membuat pengoperasian lebih mudah.untuk cara menginstal driver scannernya bisa lihat di bawah ini




1. Masukkan CD program (driver canonscan)
2. Kemudian akan muncul tampilan seperti berikut



   Pilih dan klik MSETUP4

    3.  Kemudian

     Pilih tempat tinggal anda. kitra pilih Asia dan kemudian klik Next


    4. 

    Pilih easy Instal kalau ingin menginstal sesuai standart, atau custom install jika ingin memilih file/aplikasi/program  yang diinginkan saja



    5.   

    Jika anda memilih Easy Install tampilannya seperti gambar dibawah ini. Kemudian Klik install


    6.  


    Pilih tempat tinggal anda. Pilih Indonesia kemudian Klik Next. Dan tunggu hingga selesai proses Instalasi
    7. Proses instalasi telah selesai dan anda sudah bisa memulai menggunakan scaner 
    8. Jika proses instalasi sudah selesai biasanya pada desktop pojok kanan bawah terdapat beberapa icon baru yang muncul seperti gambar dibawah. Silahkan klik pada icon Auto scan untuk memulai 
     

    03 July 2016

    Membangun Hijet 55

    Hijet 55 Original

    Pengalaman punya mobil sendiri diawali dari mobil yang saya anggap bukan jelek, tapi antik. yaitu hijet 55. Mobil yang sudah 2 tahun ini ndongkrok alias gak pernah dipakai. Kondisinya sangat memprihatinkan, kap bagian atas sudah lumutan, jok mobil penuh bulu kucing (biasanya buat tidur kucing) kaca buram, ban kempes semua, rem gak bisa, presneling error, mesin otomatis mati……Heheh…
    Pagi itu, minta tolong ke saudara untuk narik mobil dari bagasi tempat pemilik lama, rencana mau dibawa pulang. Pertama-tama bawa kompresor dari rumah langsung buat mompa keempat ban mobil, alkhamdulillah setelah sekian lama keempat ban mobil tersebut masih gak bocor, wihhh langkah pertama sukses..kedua langsung aja kita dorong keluar dari bagasi, eh kendalanya mobil ngambek gak mau keluar keempat ban macet ternyata rumah rem dipenuhi sama laceng (tawon madu yang kecil-kecil warna hitam) wah susah juga bersihin semuanya soalnya lengket banget pless malamnya (rumah laceng) mau dibukak juga sulit. Tapi akhirnya dipaksa-paksa mau juga muter meski harus terjadi pemukulan-pemukulan keras pada rumah rem termasuk di siram pakek air. Akhirnya bisa dibawa pulang juga nih mobil…..
    Sampai dirumah pertama kali yang harus dilakukan adalah menyalakan mesin, pinjam aki di mobil saudara, terus distarter..ribuan kali (biar tambah serem aja) sambil di siram ni karburator dengan bensin. Brummmm….brummm….brumm…..hore…nyala juga nih mesin, ternyata untuk mesinnya uenak…lancar gak da masalah.
    Langkah kedua mobil dicuci….wah….satu polesan saja dengan sampo mobil lumut langsung rontok, kaca jadi bening….siiip jadi tambah bersemangat merawat mobil nih. Mobil kinclong, meski dah dua tahun mobil gak dipakai. tambah polesan sedikit Kit (obat oles) mobil tambah kinclong….
    Ketiga, memperbaiki rem dan roda-roda. pertama bersihkan pelek dari tawon laceng (hehe…panen madu) susah banget ternyata mau membuaka pelek aja, soalnya lengket dan dipeneuhi rumah laceng….yang penting jalan dulu…..
    Keempat dicobak dulu…eh jalan, gak nyangka bisa jalan juga mobil antik tua ini setelah sekian lama bertapa…..jalan udah oke, rem kadang-kadang gak bisa alias ngocok dulu baru bisa ngerem. Kresneling oke, kecuali kresneling empat yang klo jalan harus megangin terus kalau nggak, bisa-bisa pindah gigi otomatis (biasa disebut presneling nglepeh)….Bongkar pasang sendiri (soalnya gak punya dana buat bawa kebengkel hehe) sehari bisa tiga kali naik turunin transmisi soalnya gak jadi-jadi….akhirnya nyerah juga aku bawa juga ke bengkel (hehe..gak ngatasi) dua hari udah selesai dari bengkel aku cobak, eh ternyata belum bisa, aku balikin lagi kebengkel, dua hari lagi eh tetep aja gak bisa lagi. setelah dari bengkel kepaksa harus aku ambil, nyampek rumah langsung aja aku turunin lagi..eh ternyata akhirnya selesai sudah aku selesaiin sendiri…. untuk lebih detailnya cara memperbaiki transmisi/presneling yang suka gonta-ganti gigi sendiri bisa dibaca pada postingan berikutnya…
    Kelima memperbaiki rem yang masih kadang-kadang blong.. yang saya lakukan kembali lagi seperti langkah keempat, dicobak dulu di bongkar sendiri klo gak bisa ya di bawa kebengkel (maklum usaha ngirit). pengennya aku bongkar sendiri sih supaya bisa komponen yang rusah diakalin biar gak dikit-dikit ganti, alhasil tetep aja gak bisa, akhirnya kembali lagi di bawa ke bengkel (tetep aja ceritanya hehe..) nyampek bengkel ternyata kesimpulannya ya harus ganti komponen beli master rem bawah….yah kalau gitu ya sama aja, aku juga bisa…….
    Dan yang keenam nyampek terakhir, hampir tiap hari aku memperbaiki didkit-dikit yang gak bisa aku jelasin semua, soalnnya bisa-bisa aku nulis bisa setebal kamus, yah hasilnya rumayan dan puas…..hasilnya rumayan dari yang kendaraan matitotal sampai layak pakai dan aman tentunya. (ples laku jual….Rumayan)…..udah dulu ya…semoga bermanfaat buat yang lagi mbangun mobil antik….yang penting jangan menyerah, mending dicobak diperbaiki sendiri dulu biar ngirit biaya, kalau terpaksa gak bisa ya dibawa kebengkel aja…..hehe…ok

    Iseng-iseng Hijet 55 kalau dimodif kira-kira kayak gini