Membuat
ulir dengan alat tangan merupakan salah satu cara yang dapat
dilakukan disamping dengan mesin. oleh karena itu saya mencoba memberikan sedikit ulasan kepada teman-teman semua, semoga penjelasan ini nanti dapat bermanfaat buat semuanyanya......
Bentuk
ulir yang paling umum digunakan adalah berbentuk “V” yaitu dipakai pada
pekerjaan konstruksi dan permesinan dimana banyak bagian yang dirakit dengan
sekrup atau mur dipasang batang ulir atau baut.
Gambar: Bentuk konstruksi ulir
Ulir
Dengan Standar ISO
Ukuran
ulir standar ISO yang biasa dipakai ada 2 macam sebagai berikut.
1.
Ulir metrik dengan simbol (M)
Misalnya:
M8 x 1,25,
artinya
: M = simbol ulir
8
= diameter benda kerja dalam millimeter.
1,25
= jarak puncak ulir atau kisar
(K)Membuat Ulir dengan Alat Tangan
2.
Ulir Withworth dengan simbol (W)
Misalnya:
W 5/8 x 16,
artinya
: W = simbol ulir
5/8
= diameter benda kerja dalam inchi
16
= jumlah gang per-inchi
sudut
puncak ulir 55
Alat
yang dipergunakan:
Alat
yang dipakai untuk membuat ulir dalam dengan tangan dinamakan “TAP” dalam hal
ini disebut saja “tap tangan” untuk membedakan penggunaannya dengan yang
dipakai mesin.
Bahannya
terbut dari baja karbon atau baja suat cepat (HSS) yang dikeraskan. Tap tebuat dari sekrup. Master yang dibuat
secara presisi, untuk membentuk sisi pemotong pada ulir dibuat alur
Dalam
satu set ukuran tap mempunyai 3 macam bentuk, antara lain:
1.
Tap tirus
2.
Tap tirus lebih kecil
3.
Tap akhir.
Gambar: Bentuk Tap
Alat Bantu
yang dipakai untuk menggunakan tap, supaya dalam pemakainannya lebih mudah. Dibutuhkan
kunci pemegang tap atau tangkai tap.
Pemegang tap bentuknya ada 3 macam, yaitu:
Gambar: Tangkai Tap
1. tipe
batang,
2. tipe
penjepit,
3. tipe
amerika.
No comments:
Post a Comment