15 March 2013

Urutan Pengerjaan Tune Up

Pengerjaan tune up harus berurutan, Tujuannya agar tidak terjadi pengulangan pekerjaan karena servis komponen tertentu berpengaruh terhadap komponen lain.
Urutan-urutannya adalah sebagai berikut Hehehe....:
1. Saringan udara ( air filter) 
    Saringan udara terlebih dahulu harus diservis dibandingkan dengan komponen yang lain, karena saringan udara merupakan komponen mesin yang sangat berpengaruh terhadap komponen lain yang jika diservis belakangan
2. Platina
    platina perlu disetel dulu sebelum menyetel saat pengapian
3. Kabel Busi
    setelah menyetel platina, tutup distributor tidak perlu segera dipasang. periksa kondisi tutup distributor beserta kabel-kabelnya.
4. Tutup Distributor
5. Accu
    cek tinggi air accu, bersihkan kutub-kutub accu dari jamur dan karat, tidak lupa berat jenis air accu dan kondisi tegangannya
6. Busi
    Pada tahap ini sebaikkan sekaligus mengecek tekanan kompresi
terlebih dahulu.baru kemudian busi, karena pada tahap pengecekan tekanan kompresi sebaiknya busi dilepas semuanya, hal ini bertujuan agar kerja dinamo stater dan accu tidak berat karena harus berkali-kali dinyalakan.elektroda busi dibersihkan dengan amplas (bersihkan dari kerak)
7. Menyetel Celah Katub
pada sat penyetelan katup, sebaiknya busi jangan dipasang terlebih dahulu, hal ini dimaksudkan agar mesin lebih ringan diputar saat mencari posisi top kompresi masing-masing silinder. 
8. Saat Pengapian
9. Idel
   Penyetelan idel merupakan penyetelan pali akhir dalam tune up.sebab hasil penyetelan idel tidak akan berpengaruh terhadap saat pengapian, celah katub, kompresi, dan pendinginan. Tapi sebaliknya, idel sangat dipengaruhi oleh berbagai komponen mesin.
10. Tali kipas
      Nah mumpung masih belepotan tangan kita dari oli, atau mungkin bensin sebaiknya kita juga cek sekalian tali kipas, kekencangan tali kipas juga sangat berpengaruh terhadap pendinginan dan putaran alternator.
11. Menghidupkan Mesin setelah Tune Up
      Setelah tune up selesai pastikan seluruh komponen mesin sudah terpasang di tempatnya dengan tepat dan benar. klo gak ya...pastinya bahaya.....cobak klo kabel businya belum menancap, trus malah menancap disekitar slang bensin, atau saluran bensin, wah-wah...bisa habis tu mobil beserta orang dan rumahnya...hehe.... :) . jika semua sudah terpasang dengan benar, hidupkan mesin pada putaran stasioner beberapa menit dan dengarkan bunyi mesin, perhatikan getaran dan asap kenalpot. Jika semua normal naikkan perlahan putaran mesin sambil perhatikan bunyi mesin, getaran, dan asap kenalpotnya. Jika sudah yakin tidak ada gangguan atau ketidak normalan pada mesin, berarti tune up telah selesai

No comments:

Post a Comment